Kau punya putri yang bernama "Lola"?
Dan kabur dari rumah? Nami teringat kata-kata Pudding yang mengatakan bahwa
kakaknya telah pergi ke lautan untuk mencari kebebasan dan memilih pujaan
hatinya. Dalam pelayaran mencari cinta sejati.
Cracker...!! Lepaskan aku...!! Lola...
Chiffon...!! Aku harus pergi menemui putriku...!! Teriak suami Big Mom.
Lola... Nami teringat kalau dulu Lola pernah
memberikan sebuah Vivre Card... Vivre Card milik ibunya.
Flashback... Namizou, sekarang kau dan aku sudah
resmi jadi saudari angkat, ucap Lola Uwaa...!! Hebat...!! Ibu kapten Lola itu
bajak laut terkenal lho..!! Ucap anak buah Lola. Jaga kartu itu baik-baik. Aku
yakin suatu saat pasti akan berguna. Flashback berakhir.
Jangan-jangan....!! ibunya Lola... adalah Big
Mom..?!! Ucap Nami. Dulu ia juga mengatakan kalau ia lahir di dunia baru. Itu
berarti, pria ini... Adalah ayahnya Lola........?!!
Ehhh?! Suami Big Mok kaget mendengar ucapan Nami
itu.
Namun tiba-tiba dari atas datang seekor kelinci
yang bersama burung bangau melesat kearah Luffy dan Nami.
Mereka datang lagi... Si kelinci dan bangau
itu...!! Ucap Luffy.
Terbangnya tepat kearah kita..!! Ucap Nami.
Namun tiba-tiba pohon-pohon disekitar mereka
menjadi pingsan..
Haki?! Tidak... rasanya beda.. ucap Luffy yang
merasa heran.. Mereka pingsan hanya karena rasa takut?!
K-kenapa salah satu dari tiga komandan manis ada
di hutan ini?! Ucap salah satu pohon besar aneh.
Eh?! Apa aku tidak boleh
datang kemari? Tanya Cracker lagi. Maaf atas ketidaksopanan kami, tuan
Cracker.. ucap pohon aneh itu sambil ketakutan.
Kau punya nyali juga...!! Menghancurkan pestaku,
mencampuri urusan orang lain, dan melakukannya secara terang-terangan,
Randolph...!! Ucap Cracker.
Maafkan saya.. Tapi dia yang memaksakan, jawab
Randolph sambil menunjuk bangaunya..
Pembohong...!! Justru kau yang menyeretku
kemari... ucap bangau itu seakan tidak mau disalahkan.
Nami dan luffy masih keliatan bingung dengan
kedua hewan itu.. Mereka kaget kenapa hewan2 itu bisa bicara..
Dia pasti orang
penting. Yang jelas dia memang kuat, ucap luffy.
Mama adalah wanita yang selalu berada didepan...!!
Mugiwara Luffy adalah pria yang mengalahkan Doflamingo...!! Karena Brulee
mungkin akan kewalahan melawanmu, makanya beliau sampai mengutusku, ucap
Cracker..
Entah darimana tiba-tiba saja Brulee muncul dan
berada diatas pohon besar yang hidup. Ia merasa keberatan atas keputusan Big
Mom. Ia merasa terhina.
Andai saja beliau memberiku perintah.. Aku pasti sudah
menghabisi Mugiwara dalam sekejap, ucap Burlee dengan kesal.
Setuju..!! Sahut
pohon besar yang dinaikinya.
Seperti biasanya Luffy merasa kagum dengan Pohon
itu..
Hebat.... Monster pohon... Ah.. jangan-jangan, punya wanita itu...!!
Diketahui bahwa monster pohon itu bernama
"King Baum". Ia adalah Bos Hutan Perayu. Hingga hari ini, tak ada
satu orang pun yang bisa meninggalkan "Hutan Perayu" ini hidup-hidup
setelah menjadi target kami-ju...!! Ucap King Baum.
Yah tidak masalah sih.. Tapi kami tidak punya
waktu untuk meladeni permainan kecil kalian ini.
Besok sore, semua kakak
beradik dari keluarga Vinsmoke, akan hadir di Istana Whole Cake. Kerjasama
dengan keluarga Vinsmoke ini, adalah peristiwa yang sudah lama mama tunggu.
Yang juga berarti perolehan pasukan militer "Germa 66" sekaligus
dengan divisi sains dan penelitian mereka, ucap Cracker menjelaskan.
Aku juga sudah tau itu, ucap Brulee.
Terlihat teman-teman Luffy yang palsu sudah
berubah ke wujud aslinya, hewan. Masing-masing dari hewan itu mengeluarkan
suara khasnya masing-masing.
Trus kenapa ranting itu bisa bicara? Tanya Luffy
sambil menunjuk wujud Brulee.
Aku ini bukan ranting, bodoh..!! Lihat baik-baik
dong Mugiwara, jawab Brulee kesal.
Lalu Brulee memperlihatkan Chopper dan
Carrot yang telah ia masukkan kedalam kotak cerminnya.
Ahh.... Luffy...!
Luffy.. Nami.. selamatkan kami...!! Teriak
Chopper dan Carrot.
Melihat temannya terkurung didalam kotak kaca,
sontak membuat Luffy heran.
Eh? Kalian kenapa, teman-teman? Kenapa kalian bisa
ada disana? Tanya Luffy.
Dia melempar kami kedalam dunia cermin ini. Dia
memakai kekuatan cermin, waspadalah..!! jawab Chopper.
Uih uih uih.. Bagaimanan menurutmu kak Cracker?
Tanya Brulee sambil tertawa. Aku saja sudah cukup untuk menyudutkan mereka...!!
Brulee melempar kotak kacanya yang berisi Chopper
dan Carrot ke tanah.
Aaaaaaaah....!!
Chopper...Carrot...
bicaralah....!! Kalian tidak apa-apa? Tanya luffy yang khawatir akan kondisi
mereka. Kami baik-baik saja. Yang hancur bukan kami langsung, kok, jawab
Chopper dan Carrot.
Cracker masih memegang kepala suami Big Mom. Ia
terlihat seakan hendak membunuhnya.
Yah, terserah kalian sajalah. Pertama-tama,
kita mulai dari ember bocor yang satu ini..
Mama bilang kalau beliau akan
bisantidur nyenyak jika kau ditimpa kecelakaan, ucap Cracker.
Ehh....!! Linlin
bilang begitu? Tanya suami Big Mom dengan wajah ketakutan.
Baiklah, kalau
begitu coba dengar fakta ini. Maksudku, bisa saja aku ini adalah ayahmu, ucap
suami Big Mom lagi.
Mungkin memang begitu.. Tapi sekarang tidak
lagi...!! Menurut mama, ke-43 suaminya yang dulu.. Hanyalah sekelompok orang
luar yang sama sekali tak ada ikatan darah atau semacamnya...!! Ucap Cracker dengan
tegas.
Tidak.. Aku mohon.. bagaimana dengan
putri-putriku..? Aku ini ada hubungan darah dengan mereka. Mereka adalah darah
dagingku... ku mohon, jangan...!! Suami Big Mom sangat ketakutan. Ia sampai
mengeluarkan air mata.
Lalu tiba-tiba Luffy melompat dan menendang
pedang Cracker, yang hendak menyembelih kepala suami Big Mom itu. Luffy sangat
kesal dengan Cracker yang tidak perduli pada keluarganya sendiri.
Pohon-pohon dan tumbuhan disekitar Cracker
terlihat panik. Mereka takut jika Cracker akan mengamuk setelah Luffy
menggangunya tadi.
Nami pun juga ikut lari menyelamatkan diri. Sebelum berlari
ia bertanya pada suami Big Mom mengenai namanya.
Namaku adalah
"Pound". Tadi kau sempat menyebut nama Lola, kan? Jawab suami Big Mom.
Lalu ia pun ikut berlari bersama Nami.
Bunga-bunga disitu melihat mereka kabur.
Kalian
pikir mau lari kemana, "homies"? Ucap bunga pertama. T
angkap
mereka... jangan biarkan mereka kabur..., teriak bunga kedua.
Selama mereka
lari ke arah sana, takkan jadi masalah.., ucap bunga lainnya.
Dan akhirnya
bunga dan pohon-pohon berlari mengejar mereka.
Namun sambil berlari, Nami mengeluarkan sesuatu
dari balik dada montoknya. Ia mengeluarkan Vivre Card yang diberikan Lola dulu.
Tiba-tiba saja muncul aura yang sangat kuat dari kartu itu. Sangking kuatnya
sampai membuat seluruh bunga dan pohon-pohon yang mengejar mereka memalingkan
wajah.
"Pound" juga merasakan sesuatu dari
Vivre Card itu. Ia pun bertanya apa yang sedang dipegang oleh Nami. Nami
menjawab, yang dipegangnya adalah kartu milik ibunya temanku. Tapi tidak bisa
ku pasti kan kalau ini punya ibu Big Mom, sih...
Ada apa sebenarnya ini? Apa- apaan kalian ini?
Maksudku kau, King Baum...!! Tanya Brulee heran. Maafkan kami, Brulee..!! Kami,
para Homies, gak bisa menentang gadis itu-ju..!! Bisa kami rasakan... rasakan
jiwa mama yang kuat dari sana...!!
Kemudian Nami pun berhenti dari larinya. Ia
merasa heran kenapa para Homies tidak lagi mengejarnya. Sebab ia sama sekali
tak merasakan apa-apa.
Nami melihat Luffy yang terlihat kewalahan
melawan Cracker. Nami pun mencoba memanggilnya.
Terlihat Cracker sedang mengeluarkan
kemampuannya. Ia mengetuk lengannya sekali dan lengannya terbelah dua. Ia
mengetuk sekali lagi, dan lengannya menjadi tiga.
Ternyata itu adalah kemampuan Cracker, "Si
Seribu Lengan". Dengan nilai buronan sebesar 860 Juta Berry.
Luffy, tahan dirimu. Kau tidak boleh bertarung
habis-habisan... sebab bukan ini tujuan kita. Ingatlah, kalau tujuan kita
adalah mencari Sanji, teriak Nami ke Luffy.
Luffy tak memperdulikannya. Ia sudah terlanjur
marah pada Cracker.
Tak boleh bertarung habis-habisan? Lucu sekali...
Sebab aku sendiri tidak tau cara lain lagi.
Akankah pertarungan ini berlanjut?
Bersambung ke Chapter 837
Untuk melihat versi komiknya, download disini



Posting Komentar